BIDANG KB Dinas PPKBPPPA Kabupaten Magetan telah mengadakan Pelayanan KB Mantap MOW (Metode Operasi Wanita ) dan MOP (Metode Operasi Pria). Tubektomi (Metode Operasi Wanita/ MOW) adalah metode kontrasepsi mantap yang bersifat sukarela bagi seorang wanita bila tidak ingin hamil lagi dengan cara mengoklusi tuba falupii (mengikat dan memotong atau memasang cincin), sehingga sperma tidak dapat bertemu dengan ovum. Namun kontrasepsi MOW / tubektomi tidak serta merta menjadi pilihan utama, karena metode kontrasepsi medis operatif wanita tidak serta merta digunakan karena sifat kepermanenanya yang harus dipertimbangkan. Tubektomi termasuk metode efektif dan tidak menimbulkan efek samping jangka panjang. Pelayanan KB MOW Dinas PPKBPPPA dilaksanakan di RSUD dr Sayidiman Magetan yang dilakukan secara bertahap dimulai tanggal 21 Juni 2022 sampai dengan tanggal 13 Juli 2022 dengan jumlah Akseptor sebanyak 85 Akseptor. Dalam pelaksanaan MOW calon akseptor sebenarnya lebih dari 100 orang namun tidak semua orang dapat ikut serta karena semua calon peserta melewati beberapa screening yang dipersyaratkan untuk dapat mengikuti pelayanan KB MOW.
Selain Pelayanan MOW Bidang KB Dinas PPKBPPPA Kabupaten Magetan juga mengadakan pelayanan KB mantap untuk pria MOP atau Vasektomi. Vasektomi merupakan metode kontrasepsi untuk lelaki yang tidak ingin punya anak lagi, sama halnya dengan MOW perlu prosedur bedah untuk melakukan vasektomi sehingga diperlukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan tambahan lainnya untuk memastikan apakah seseorang calon aseptor sesuai menggunakan metode ini. Pelayanan KB MOP harus dilakukan oleh dokter yang sudah terlatih secara khusus melakukan prosedur vasektomi, Pelayanan MOP sudah dilaksanakan pada tanggal 2 Juli 2022 dengan jumlah Akseptor sebanyak 15 Akseptor.(EvyMK)
Apa mungkin KB steril mow ini benar2 tidak bisa hamil lagi…
terimakasih kami sampaikan atas pertanyaannnya, mohon maaf sebelumnya karena baru terbalas saat ini karena ada trouble di web kami.
secara umum , metode KB steril ( MOW )sangat efektif dalam mencegah kehamilan, tingkat kegagalannya sangat rendah tetapi tidak sepenuhnya nol. Tingkat Kegagalan sekitar 0,5 % ( 5 dari 1000 wanita) dalam tahun pertama setelah prosedur. ini berarti ada kemungkinan kecil bagi seorang wanita hamil setelah menjalani tubektomi (MOW), meskipun jarang.